Saturday, December 29, 2012

Kisah Gus Dur dengan KH Zainal arifin pekalongan

        ‎'' Suatu ketika KH.Zainal Arifin pengasuh PP.Al Arifiyyah Medono Kota Pekalongan ,di minta tolong oleh panitia untuk menjemput Al Maghfurlah KH.Abdurahman Wahid atau Gus Dur untuk mengisi sebuah acara akbar di Kota Pekalongan,waktu itu panitia minta di dampingi KH.Zainal utk menjemput Gus Dur yg sedang mengisi acara pengajian di Semarang Jateng, seusai acara dan ramah tamah dengan tamu2,Gus Dur memutuskan untuk ikut Rombonganya KH.Zainal dan Panitia ke Pekalongan,waktu itu meluncur  dari Semarang antara jam 1- 2 dini hari, KH.Zainal dan Panitia setelah berbincang secukupnya dgn Gus Dur, tahu diri mempersilahkan Gus Dur untuk Istirahat di mobil yg melaju dengan tenang sebab jalur pantura jam segitu juga sdh lengang dan sepi,apalagi dengan keterbatasan Kesehatan Gus Dur dan Seabrek kegiatanya dari pagi hingga dini hari tersebut tentu menguras banyak energi dan tenaga,tpi ternyata Gus Dur alih alih Istirahat, ternyata malah masih membaca Al-Qur'an dengan hafalan < Bil Ghoib>.
         sementara Kh.Zainal dan panitia yg jelas secara fisik lebih sehat 100% di banding Gus Dur saja sudh kecapean banget, hampir terlelap, namun kaget ketika dengar perlahan lahan ternyata Gus Dur sedang 'mendaras' Al- Qur'an secara hafalan, Kontan Rasa kantuk KH.Zainal dkk hilang, sambil penasaran KH.Zainal dkk menyimak hafalannya Gus Dur, tak terasa 1 jam lewat sampailah di Pekalongan, air mata Kh.Zainal dkk tumpah ruah, ia membayangkan orang yg selama ini sering disalah fahami berbagai fihak,di kafir2kan,di umpat di cemo'oh dst....malam ini dgn fisik dan kesehatan yg sangat terbatas, dan kelelahan yg luar
biasa setelah hampir sehari semalam beraktifitas penuh dengan berbagai kegiatan,malam  ini dalam waktu 1 jam perjalanan semarang-pekalongan ternyata masih 'menyempatkan' membaca Al-Qur'an dengan hafalan sampai
5 juz lebih,apakah mereka yg mengkafir-kafir kan beliau sanggup melakukan hal demikian...Subhanallah!
ternyata itu salah satu kebiasaan Gus Dur kalo dalam Mobil, bukanya seperti kita alih-alih baca Qur'an, berdoa saja kadang lupa, malah mendengarkan musik2 yg nggak karu-karuan..entahlah kalo mereka yg merasa lebih 'Islami' dari Gus Dur.....".

0 komentar:

Post a Comment