Saturday, September 23, 2023

Kisah Mbah Hasan: Tokoh Kendaldoyong yang Berkunjung ke Abah Anom

Foto Abah Anom

Kendaldoyong, sebuah desa kecil di Pemalang, memiliki cerita menarik di balik kesederhanaannya. Di antara kehidupan desa sehari-hari, terdapat seorang tokoh kharismatik yang menjadi icon pendidikan dan agama bagi masyarakat desa ini. Dialah Mbah Hasan, seorang pria bijak dengan kharisma luar biasa, yang suka berkunjung ke alim ulama seperti menyambangi Abah Anom(Tasikmalaya), seorang tokoh spiritual yang kharismatik sehingga membawa Mbah Hasan dari Pemalang ke Tasikmalaya belajar agama. Mari kita simak kisah inspiratif dari Mbah Hasan

1. Awal Pertemuan yang Tak Terlupakan

Pertemuan pertama antara Mbah Hasan dan Abah Anom terjadi tempat Abah Anom di Suralaya, Tasikmalaya. Mbah Hasan saat itu masih pemuda yang haus ilmu dan suka berteman dengan orang alim. Ketika mendengar ada seorang alim ulama di daerah Tasikmalaya mendorong mbah hasan untuk melakukan perjalanan ke sana untuk bertemu dan bersahabat dengan Abah Anom. Sejak pertemuan itu, keduanya seperti memiliki ikatan yang kuat. Mbah Hasan, dengan keberanian dan kearifannya, dan Abah Anom, dengan pengetahuannya dalam hal-hal spiritual, saling melengkapi satu sama lain.

Ada yang unik dari perjalanan yang dilakukan Mbah Hasan ke Abah anom, kesaksian anak dan cucu-cucunya, Mbah hasan melakukan perjalanan ke Tasikmalaya selama 1 Minggu dengan melalui perjalanan "Jalan Kaki" yang itu di zaman dulu sudah dianggap mustahil karena perjalanan biasanya ditempuh paling cepat 1 Bulan jalan kaki. Membagongkan~

2. Kebaikan Hati Mbah Hasan

Mbah Hasan dikenal sebagai pria yang penuh dengan kebaikan hati. Ia selalu siap membantu sesama tanpa mengharapkan balasan apapun. Penduduk desa seringkali mendatangi rumahnya untuk meminta nasihat dan pertolongan, dan Mbah Hasan dengan senang hati memberikan bantuan yang dibutuhkan. Jaman penjajahan Alm Mbah Hasan dikenal sebagai dermawan yang menampung pejuang dirumahnya untuk sekedar istirahat dan bersembunyi. Masa G30SPKI mba hasan membuka mushola yang beliau kelola untuk digunakan warga untuk berlindung dan mengamankan warga desa yang PKI agar aman dan tidak dieksekusi tentara saat itu.

3. Kehidupan Sederhana yang Menginspirasi

Mbah Hasan tidak pernah mengeluh. meski tergolong berada saat itu beliau bukan tipikal orang yang bermewah-mewah dengan dunia. Rumahnya yang terbuat dari bambu, tiang kayu dan atap rumbia adalah saksi bisu dari kehidupannya yang sederhana. Namun, kebijaksanaannya melebihi kemewahan apa pun. Diakhir hayatnya dia telah melakukan wakaf yang menjadi cikal bakal masjid pertama di dukuh pejalaran pilanjati, mushola yang pertama di kecamatan dan madrasah yang pertama di Desa Kendaldoyong. Wakaf beliau untuk pendidikan dan agama sampai sekarang masih dimanfaatkan warga desa dan masyarakat sampai sekarang.

4. Kedalaman Ilmu Spiritual Abah Anom

Abah Anom, seorang tokoh spiritual yang dihormati, adalah orang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang kehidupan batin. Banyak orang datang dari berbagai tempat untuk mencari wejangan dan petunjuk dari Abah Anom. Beliau dikenal sebagai seorang yang mampu membimbing orang-orang dalam menemukan jalan hidup mereka.

5. Pertemuan yang Penuh Makna

Setiap kali Mbah Hasan mengunjungi rumah Abah Anom, pertemuan mereka selalu penuh dengan diskusi-diskusi yang mendalam mengenai kehidupan, spiritualitas, dan makna sejati dari eksistensi manusia. Kata-kata bijak yang dilontarkan oleh keduanya selalu meninggalkan kesan mendalam bagi mbah Hasan.

6. Warisan Kebijaksanaan

Pertemuan-pertemuan antara Mbah Hasan dan Abah Anom telah memberikan warisan kebijaksanaan kepada masyarakat Kendaldoyong. Mereka belajar tentang kepentingan hidup sederhana, tentang kebaikan hati, dan arti mendalam dari spiritualitas.

Kisah tentang Mbah Hasan, tokoh Kendaldoyong, dengan Abah Anom adalah cerminan dari kearifan lokal yang tak ternilai. Mereka mengajarkan kepada kita bahwa kebijaksanaan dan kebaikan hati adalah harta yang sejati dalam kehidupan. Semoga kisah ini terus menginspirasi generasi-generasi mendatang, dan semoga perjuangan dan kisah Mbah Hasan dan Abah Anom selalu menerangi jalan hidup kita.

Notes: Cerita/kisah dari berbagai pihak keluarga

0 komentar:

Post a Comment